Perangkat Lunak Database



Apa itu database???
Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.

Berikut ini beberapa perangkat lunak yang banyak digunakan secara luas saat ini:

1. StarOffice Base
Adalah perangkat lunak database yang bersifat multiplatform, artinya dapat dijalankan diberbagai sistem operasi termasuk Linux, Unix, Solaris, dan windows. StarOffice Base merupakan perangkat lunak database yang didistribusikan bersama paket aplikasi perkantoran lain yang tergabung dalam StarOffice.
Kelebihannya adalah kemampuan untuk berhubungan dengan aplikasi database lain. Hal ini disebabkan karena StarOffice Base mempunyai kemampuan untuk membuat 11 format database, Oracle, MySQL, Microsoft SQL, Server (melalui JDBC dan ODBC ), dBase, access (hanya bila dijalankan di windows), file teks, Mozilla, dan buku alamat (address book) windows.

2. OpenOffice Base
Adalah perangkat lunak database yang bersifat open source, yang merupakan keluarga dari aplikasi perkantoran OpenOffice. Kita dapat mendownload aplikasi tersebut dari www.openoffice.org Secara gratis. Selain itu, kelebihan lain dari aplikasi OpenOffice base adalah dapat dijalankan di berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, Solaris dan Mac OS.

3. Microsoft Access
Adalah aplikasi database yang dikeluarkan oleh Microsoft untuk menangani data-data dalam jumlah kecil. Meskipun begitu, access masih dapat menangani data sampai 3 gigabyte. Access umumnya digunakan di perusahaan-perusahaan kecil yang membutuhkan database untuk menangani data-data dalam jumlah yang kecil.

4. Firebird
Adalah perangkat lunak database yang bersifat open source yang artinya dapat didownload dari internet, disebarluaskan digunakan secara gratis , firebird dapat dijalankan di berbagai platform seperti Windows, Unix dan Linux. Para pembuat program (software developer), yang membutuhkan database di aplikasi yang dibangun banyak menggunakan firebird karena kaya akan kemampuan dan fitur yang dibutuhkan. Namun, tidak membutuhkan spesifikasi komputer yang tinggi dan mudah untuk dioperasikan.
Firebird dikembangkan oleh Codebase Interbase versi 6.0, sebuah perangkat lunak database yang juga bersifat open source. Interbase adalah aplikasi database yang telah dikembangkan oleh beberapa perusahaan dan di pasarkan dengan beberapa nama yang berbeda.

5. MySQL
Adalah perangkat lunak database yang bersifat open source, yang berarti dapat didownload, didistribusikan, dan digunakan secara gratis. Perangkat lunak database yang satu ini dapat dijalankan di sistem operasi Windows dan Linux. Karena sifatnya yang gratis, MySQL banyak digunakan untuk aplikasi-aplikasi yang dibangun, terutama aplikasi yang bersifat web Naser (aplikasi yang dijalankan di internet).

PostgreSQL
Adalah aplikasi database open source yang dikembangkan oleh PostgreSQL global development group. Menurut situs web lembaga tersebut, PostgreSQL 8.1 merupakan versi terbaru yang dikeluarkan. PostgreSQL bersifat multiplatform, yang artinya dapat dijalankan di berbagai jenis sistem operasi Windows maupun Linux
PostgreSQL Juga biasa disebut postgres saja, merupakan data yang mempunyai kemampuan untuk menangani data-data dalam jumlah besar dan memiliki kinerja yang baik maka banyak digunakan untuk aplikasi-aplikasi penanganan berbagai bidang termasuk aplikasi web.

6. Oracle
Adalah aplikasi database yang dikeluarkan oleh perusahaan Oracle Corporation. Oracle dikenal sebagai aplikasi database yang sangat stabil dan memiliki kinerja yang tinggi, mempunyai kemampuan untuk mengelola data dalam jumlah yang sangat besar. Selain itu, Oracle dilengkapi fitur-fitur keamanan yang memungkinkan data-data yang disimpan didalamnya aman dari akses dan perubahan yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Kemampuan-kemampuan Oracle tersebut membuat perangkat lunak database ini digunakan di perusahaan-perusahaan yang mempunyai data sangat banyak dan membutuhkan tingkat keamanan data yang sangat tinggi, seperti bank.

7. Microsoft SQL Server
Adalah aplikasi database yang dikeluarkan oleh Microsoft untuk digunakan di organisasi yang memerlukan database, yang mampu mengelola data dalam jumlah besar. Disebut SQL Server karena database tersebut biasanya ditempatkan di sebuah server database dan memberikan layanan data ke kompute-komputer klien yang terhubung melalui jaringan ke komputer server database, Microsoft SQL Server banyak digunakan di berbagai bidang industri seperti bisnis, pendidikan, pemerintahan, pabrik dan sebagainya.

Mengenal Apa itu Mail server???

Mail server adalah sebuah aplikasi yang menerima email dari user lokal (dari domain yang sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet).Mail server dapat mengumpulkan, mengolah, dan mengirim data-data serta informasi dalam bentuk email .

Beberapa komponen yang biasanya dimiliki oleh mail server ada tiga, yaitu:
1.MUA (mail user agent), bertugas sebagai program untuk membaca email, menerima, serta perintah-perintah untuk membuat dan mengirimkan pesan.
2.MTA (mail transport agent), bertugas untuk mengurus bagian progam pengiriman email.
3. MDA (mail delivery agent), bertugas sebagai agen pengiriman pesan email.

Mail server memiliki berbagai jenis-jenis tertentu berdasarkan sistem pengoperasian dan programnya. Beberapa jenis mail server diantaranya adalah sebagai berikut:
1.Sendmail
Sendmail adalah sistemmail server yang paling standar dan banyak digunakan pada sistem operasi linux/unix.
2. Postfix
Postfix merupakan mail server yang dibuat berdasarkan hasil pengembangan dari server sendmail.
3.Qmail
Qmail adalah mail server yang disebut-sebut sebagai server teraman dalam sistem operasi mailserver.
4. SendMail
Sendmail adalah implementasi simple mail transfer protokol (SMTP) berbasis unix yang paling populeruntuk mentranmisikan email.
5. Zimbra Mail Server
Zimbra adalah software open source untuk email server dan kolaborasi , yang menyediakan solusi email server yang powerfull.
6. Squirrel Mail Server
Squirrelmail adalah aplikasi webmail yang berbasis web
7. Roundcube
Roundcube juga merupakan aplikasi webmail
8. Horde
 Horde merupakan webmail yang lengkap fiturnya

Fungsi mail server
Fungsi utama mail server adalah sebagai program yang mengatur agar email dapat dikirim oleh pengirim email dan diterima oleh penerima email dengan aman, cepat, dan tanpa kendala. Mail server juga digunakan untuk mengatur penerimaan, pengolahan, pengaturan, serta penyalur proses respon atas email-email yang masuk kedalam kotak masuk pesan.Tidak hanya itu, fungsi utama dari program mail server adalah sebagai aplikasi yang dapat digunakan untuk menginstall email. Oleh sebab itu, aplikasi mail server sangat penting untuk digunakan dan dimanfaatkan yaitu untuk mengatur jalannya proses distribusi email serta program untuk merespon setiap email yang masuk maupun keluar.

Kumpulan Perintah Dasar Linux

Apa itu linux???
Linux adalah sebuah sistem operasi yang digunakan untuk berbagai alat elektronik mulai dari lampu sampai laptop dan komputer. Linux memang bisa digunakan untuk berbagai hal mulai dari handphone Anda sampai dengan smart electronics. Kalau bicara soal komputer, Linux bisa menjadi alternative untuk sistem operasi seperti Windows. Dalam menggunakan Linux, ada beberapa perintah dasar Linux yang dapat mempermudah penggunaan Linux, yaitu:
1. Pwd  : berfungsi untuk melihat pada direktori mana kamu sedang berada pada saat ini.
2. Man : berfungsi untuk menampilkan halaman manual atau dokumentasi dari sebuah perintah.
3. Ls  : berfungsi untuk menampilkan isi dari sebuah folder dengan menggunakan command line interface.
4. Whoami : berfungsi untuk melihat nama dari user yang sedang kamu gunakan pada saat ini.
5. Cd :  adalah singkat dari change directory. Perintah ini berfungsi untuk berpindah dari direktori dimana kamu berada saat ini.
6. Mkdir : berfungsi untuk membuat sebuah folder atau sebuah direktori baru menggunakan command line interface.
7. Touch : berfungsi untuk membuat sebuah file baru dengan menggunakan command line interface.
8. Rm : berfungsi untuk menghapus sebuah file dengan menggunakan command line interface.
9. Rmdir : berfungsi untuk menghapus sebuah folder yang telah kosong.
10. Mv : berfungsi untuk memindahkan sebuah file menggunakan command line.
11. Cp : berfungsi untuk mengopi sebuah file dengan menggunakan command line interface.
12. Cat : berfungsi untuk menampilkan isi dari sebuah file dengan mencetaknya sebagai output dari perintah tersebut.
13. Find : berfungsi untuk mencari sebuah file atau sebuah folder menggunakan Terminal atau command line interface.
14. Locate : perintah locate melakukan pencarian file dengan mencocokkan nama file dari database yang ada.
15. Kill : berfungsi untuk menghentikan sebuah proses yang sedang berjalan.
16. Bg :  berfungsi untuk mengirim proses ke latar belakang (background), proses akan tetap dijalankan, hanya saja tidak ditampilkan atau dikirim ke latar belakang.
17. Fg : berfungsi mengirim proses kembali ke foreground (latar depan).
18. Chmod : berfungsi untuk mengatur hak akses dari sebuah file di Linux.
19. Chown : adalah perintah yang berfungsi untuk mengubah kepemilikan dari sebuah file terhadap user atau group tertentu.
20. Chgrp : berfungsi untuk mengganti group user pemilik hak akses terhadap sebuah file menjadi milik group yang lain.
21. su : adalah singkatan dari superuser, perintah ini berfungsi untuk mengaktifkan sebuah user normal menjadi super user yang memiliki hak akses yang sama dengan user “root”.
22. Mount : berfungsi untuk melakukan mount sebuah file sistem kedalam sebuah media penyimpanan tertentu sehingga dapat dibaca atau dibuka seperti file biasa.
23. Umount : adalah singkatan dari unmount, perintah ini berfungsi untuk melakukan unmount atau mengembalikan sebuah hasil mount yang dilakukan pada sebuah file sistem sebelumnya.
24. Reboot : berfungsi untuk menghidupkan ulang atau melakukan restart sistem sebuah komputer yang sedang hidup atau sedang berjalan.
25. Halt : berfungsi untuk mengintruksikan mesin agar menghentikan semua fungsi yang ada pada CPU.
26. Poweroff : berfungsi mematikan sebuah sistem yang sedang berjalan secara penuh atau total.
27. Shutdown : berfungsi untuk mematikan sebuah mesin Linux yang sedang berjalan.
28. Zip : berfungsi untuk melakukan kompres dan memaketkan sebuah file kedalam bentuk arsip yang memiliki format “.zip”.
29. Unzip : berfungsi untuk mengekstrak sebuah file yang telah dikompress kedalam bentuk arsip berformat “.zip”.
30. Tar : berfungsi untuk melakukan kompresi sebuah file kedalam sebuah format arsip yang memiliki format “.tar’
31. Dpkg : berfungsi untuk me-manage atau melakukan instalasi sebuah aplikasi yang memiliki format “.deb”.
32. Du : berfungsi untuk menampilkan ringkasan penggunaan media penyimpanan atau disk.
33. Df : berfungsi untuk menampilkan penggunaan dari sebuah media penyimpanan atau disk.
34. Quota : berfungsi untuk menampilkan statistik penggunakan disk, limit ruang kosong yang tersedia untuk sebuah user atau group.
35. Clear : berfungsi untuk membersihkan layar Terminal atau command line interface dari perintah-perintah yang sudah dijalankan sebelumnya dan output-nya.
36. History : berfungsi untuk menampilkan riwayat-riwayat perintah yang baru saja digunakan sebelumnya.
37.  mkdir : membuat direktori
38. ls : list daftar direktori
39. cd :  mengubah direktori
40.  pwd : cetak nama direktori saat ini
41. vim : Vi Improved, a programmers text editor
42. cp : copy file dan direktori
43. mv : memindah (mengganti nama) file
44. rm : menghapus file atau direktori
45. find : mencari
46. history : prints recently used commands
47. cat : menyatukan file dan menampilkan dalam output standar
48. echo : menampilkan baris teks
49. grep : menampilkan garis yang sesuai pola
50. wc : menampilkan jumlah baris, kata dan byte sebuah file
51. sort : menyortir
52. tar : mengarsipkan file
53. kill : mematikan suatu proses
54.  ps : menampilkan snapshot proses saat ini
55. who : mengetahui siapa yang login
56. passwd : update password
57.  su : mengganti USER ID atau menjadi super user
58.  chown : mengganti pemilik file atau grup
59.  chmod : mengganti file permission
60. zip : mengarsip file
61. unzip : membuka file yang diarsip ZIP
62.  ssh : SSH client (remote login program)
63.  scp : secure copy (remote file copy program)
64.  64.fdisk : manipulator partisi
65.  mount : mount a file system
66.  umount : unmount file systems
67.  du : melihat kapasitas storage
68.  df : melihat jumlah penggunaan storage
69.  quota : melihat penggunaan dan batas disk
70.  reboot :  restart syste
71.  poweroff : mematikan sistem
72.  kate :  KDE Editor
73. gedit : Text editor untuk membuat dan edit file
74.  bg :  membuat proses yang di depan berjalan di belakang
75.  fg : membuat proses background berjalan di depan
76. jobs : menampilkan ID dan nama proses
77. sed :  stream editor untuk menyortir dan transformasi teks
78. awk : scan pola dan pengolahan bahasa
79.  find : mencari dalam satu direktori
80. locate : mencari
sumber:https://www.dewaweb.com/blog/perintah-dasar-linux/

Mengenal Web Server


Apa itu web server ?
 web server merupakan perangkat lunak yang bekerja sebagai penerima permintaan yang dikirim melalui browser kemudian memberikan tanggapan permintaan dalam bentuk situs web (html).

Fungsi Server atau Web Server
Fungsi utama Server atau Web server adalah untuk melakukan atau akan mentransfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi. pemanfaatan web server berfungsi untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks, video, gambar dan banyak lagi.

Cara kerja web server
  Sederhananya tugas web server adalah untuk menerima permintaan dari klien dan mengirimkan kembali berkas yang diminta oleh klien tersebut. Perangkat lunak web server terdapat pada komputer server, dan di komputer ini pula data-data website tersimpan dengan rapih. Sama halnya dengan komputer klien, komputer server juga harus terhubung dengan jaringan internet untuk dapat diakses oleh klien. Pada saat klien (browser) meminta data web page kepada server, maka instruksi permintaan data oleh browser tersebut akan dikemas di dalam TCP yang merupakan protokol transport  dan dikirim ke alamat yang dalam hal ini merupakan protokol berikutnya yaitu HTTP dan atau HTTPS. Data yang diminta dari browser ke web server disebut dengan HTTP request yang kemudian akan dicarikan oleh web server di dalam komputer server. Jika ditemukan, data tersebut akan dikemas oleh web server dalam TCP dan dikirim kembali ke browser untuk ditampilkan. Nah, data yang dikirim dari server ke browser dikenal dengan HTTP response. Jika data yang diminta oleh browser tersebut ternyata tidak ditemukan oleh web server, maka web server akan menolak permintaan tersebut dan browser akan menampilkan notifikasi Page Not Found atau Error 404. Meskipun proses atau cara kerja web server di atas sepertinya sangat rumit, tapi pada prakteknya proses tersebut berlangsung dengan sangat cepat. Anda bahkan bisa sampai tidak menyadari bahwa pada saat meminta suatu halaman web, ternyata hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang sampai halaman tersebut dapat Anda lihat di browser.

contoh dari Web Server:
1. Apache Tomcat
2. Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
3. Lighttpd
4. Sun Java System Web Server
5. Xitami Web Server
6. Zeus Web Server

sumber:https://idcloudhost.com/pengertian-web-server-dan-fungsinya/

Komponen Dasar Membentuk LAN

Beberapa komponen dasar yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai berikut:

 1. Workstation
     Karena LAN terutama dikembangkan didunia PC maka banyak istilah yang berhubungan dengan PC. Dalam istilah jaringan maka workstation adalah host yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer tersebut dapat merupakan sistem komputer yang paling sederhana yaitu PC atau suatu sistem komputer yang besar seperti sistem minikomputer, bahakn suatu main frame.
     Pemakai berhubungan dengan jaringan melalui Workstation dan juga saling berkomunikasi seperti saling bertukar data. Ia juga melaksanakan (run) program aplikasi pada Workstation.

2. Server
     Server adalah hardware atau perangkat keras yang berfungsi untuk melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut. Server dapat berupa sistem komputer yang khusus dibuat untuk keperluan tersebut, sehingga ia tidak dapat digunakan sebagai Workstation, karena baik secara hardware maupun software ia hanya berfungsi mengelola jaringan.
      Tetapi ada juga server yangbenarnya berupa Workstation dengan disk driver yang cukup besar kapasitasnya. Dalam hal ini server tersebut dapat digunakan juga sebagai Workstation oleh si user.

3. Client
     Sebuah Workstation umumnya berfungsi sebagai client dari suatu server, karena memang Workstation akan menggunakan fasilitas yang diberikan oleh suatu server. Jadi server yang melayani, sedang client yang dilayani. Baik server maupun client dalam jaringan dapat berupa node.

4. Link (Hubungan)
     Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut secara fisik tidak saling berhubungan. Hubungan LAN dikenal sebagi media transmisi yang umumnya berupa kabel. Disamping itu terdapat peralatan pelengkap yang pada dasarnya berguna untuk memperpanjang jarak capai hubungan jaringan tersebut mislanya repeater, bridge, gateway dan sebagainya.

5. Transceiver
     Perangkat keras yang menghubungakan Workstation atau sistem komputer dengan media transmisi misal kabel koaksial pada LAN ethernet. Jadi Workstation tidak langsung dihubungkan tetapi melalui transceiver dan kabel transceiver (maximum 50 meter) ke kabel coaxial cable tersebut.

6. Network interface card (network controller)
    Suatu Workstation tidak dapat dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan ataupun dengan transceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang dirancang khusus untuk menangani network protocol yang berhubungan dengan hardware. Rangkaian ini disebut network interface card atau network controller.

7. Software network
     Software ini sangat penting dan mutlak,karena tanoa software jaringan tidak akan berfungsi sehingga Workstation dan server tidak dapat bekerja sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang mmemungkinkan sistem komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
    Jadi, sistem komputer juga merupakan salah satu komponen dalam suatu LAN.

Terimakasih


Teknologi Perangkat Wireless

Perangkat jaringan berbasis wireless saat ini sangat populer didunia.Berdasarkan jangkauan areanya, jaringan berbasis wireless dibagi menjadi tiga jenis,yaitu sebagai berikut:
1. WPAN (wireless personal area network)
WPAN memiliki area yang sangat sempit,maksimal 20 meter dengan kecepatan rata-rata Mbps seperti wireless mouse,keyboard, printer, dan headset. Standar wireless PAN adalah 802.15 yang secara khusus mengatur penggunaan teknologi inframerah dan bluetooth.
2. WLAN (wireless local area network)
Penggunaan  jaringan menggunakan media transmisi kabel sudah mulai bergeser dengan teknologi wireless. Karena kemudahannya, jangkauan tipe WLAN dapat mencapai 500 meter. Untuk membangun WLAN diperlukan beberapa perangkat keras,seperti access point,WLAN card, dan komputer client.
3.WWAN (wireless wide area network)
Jangkauan wireless WAN sangat luas, mencakup area negara bahkan antarnegara. Biasanya disediakan oleh perusahaan provider telekomunikasi yang memanfaatkan teknologi CDMA, GSM, GPRS, EDGE, 3G, HSPDA, 4G. Komunikasi data mencakup internet, audio, dan video yang bersifat streaming online. Bentuk komunikasi jaringan WAN meliputi point to point, sirkuit switching, dan paket switching.

Jenis-jenis perangkat keras yang dapat digunakan untuk mendukung sistem jaringan berbasis wireless (nirkabel) antarta lain sebagai berikut:
1. Access point

Access point berfungsi sebagai pemancar dan receiver sinyal radio. Access point juga memungkinkan setiap peranti jaringan dapat terhubung satu sama lain. Biasanya, peranti access point sudah dilengkapi dengan fitur router dan DHCP server.
2.WLAN card


WLAN card merupakan peranti keras yang berfungsi mengubah sinyal digital menjadi sinyak analog atau sebaliknya. WLAN card dapat berupa kartu jaringan dengan slot PCI, USB, PCMCIA (model lama).
3. Repeater


Repeater merupakan perangkat keras yang berfungsi memperkuat gelombang radio yang dipancarkan oleh access point agar mudah diterima oleh perangkat klien walaupun dalam jarak yang cukup jauh.
4. Bridge

Bridge merupakan tipe peranti nirkabel yang berfungsi sebagai penghubung  antara terminal dengan jaringan lainnya, walaupun berbeda metode transmisi data atau access control-nya.
5. Antena

Antena memiliki peran penting dalam mendistribusikan polarisasi gelombang radio dalam bentuk elektromagnetik dan memperkuatnya. Ada beberapa jenis antena yang berkembang saat ini, antena jenis omni, yagi, grid, dan parabolic.

Jaringan Komputer

Apa itu jaringan komputer???
Jaringan komputer merupakan sebuah konsep hubungan/interkoneksi antar sekumpulan parangkat.Antar perangkat harus dibuat saling terhubung, apabila da perangkat yang tidak terhubung ,maka konsep tersebut bukan termasuk dalam definisi jaringan.

Jenis-jenis jaringan komputer berdasarkan area
1. PAN (Personal Area Network)
PAN atau singkatan dari Personal Area Network ini merupakan jaringan komputer yang transmisi datanya antara perangkat pribadi saja seperti tablet, komputer, handphone, konsol game dan lain sebagainya. PAN ini juga bisa digunakan untuk mengkomunikasikan antara perangkat komputer pribadi, dalam artian yaitu komunikasi  secara interpersonal.

2. LAN (Local Area Network)

LAN didefinisikan sebagai sebuah jaringan yang terdapat dalam satu gedung, kantor, dan kampus.LAN tidak terpaku pada jumlah perangkat yang dihubungkan, akan tetapi lebih mengacu kepada penempatan jaringan pada tempat yang sama.

3. MAN  (Metropolitan Area Network)
Pada jenis jaringan komputer satu ini dapat digunakan pada luar area mencakup 10 KM sampai dengan 50 KM. Cakupan dari area yang digunakan oleh jaringan MAN ini terbilang cukup luas.Dan MAN merupakan jaringan yang sering digunakan untuk dapat menghubungkan beberapa jaringan LAN yang akan membentuk sebuah jaringan yang lebih luas lagi. Maka dari itu jaringan ini sangat cocok untuk digunakan pada jaringan di sebuah pemerintahan pusat dalam suatu kota.

3. WAN (Wide Area Network)

WAN adalah hubungan antar jaringan LAN, namun terletak pada wilayah goegrafis yang berbeda.Pada umumnya jaringan WAN adalah sebuah konsep dalam menghubungkan antar jaringan LAN yang terletak pada jarak yang relaif jauh, misalnya provinsi.

4. Internet

Internet adalah sebuah konsep dalam menghubungkan banyak jaringan, bahkan bisa sampai jutaan jaringan.Jaringan internet lebih dikenal sebagai jaringan umum (public). Semua orang didunia bisa dihubungkan dengan menggunakan jaringan internet .


VOIP (Voice over Internet Protocol)

Pengertian VoIP
VoIP merupakan akronim dari Voice over Internet Protocol, disebut juga IP Telephony, Internet Telephony, atau Digital Phone. Merupakan teknologi yang memanfaatkan teknologi internet untuk melakukan percakapan suara jarak jauh. Melalui media internet data suara dikonversi menjadi kode digital untuk kemudian diteruskan sebagai paket-paket data di dalam jaringan, tidak melalui sirkuit analog telepon seperti biasanya

 contoh protokol yang sudah dipakai dalam mengimplementasikan VoIP
1. 323
2. MGCP (Media Gateway Control Protocol)
3. SIP (Session Initiation Protocol)
4. RTP (Real-time Transport Protocol)
5. SDP (Session Description Protocol)
6. IAX (Inter-Asterisk eXchange)

Fungsi VoIP

Fungsi utama VoIP adalah sebagai media percakapan suara jarak jauh dengan memanfaatkan jaringan internet. Dengan media internet biaya percakapan menjadi semakin lebih hemat jika dibandingkan dengan telepon konvensional, apalagi untuk sambungan jarak jauh antar negara.

Cara Kerja VoIP
Prinsip dasar kerja VoIP adalah mengkonversi suara analog yang diterima dari speaker komputer menjadi paket data digital. Lalu, peket data dari komputer tersebut dilanjutkan transmisinya melalui Hub / Router / model ADSL menggunakan jaringan internet untuk diterima di tempat tujuan pengiriman paket data yang menggunakan perangkat yang sama yaitu komputer.
Pengiriman sinyal ke remote destination (tujuan pengiriman paket data) dapat dilakukan secara digital, caranya yaitu sebelum data suara analog dikirim, sinyal analog tersebut terlebih dahulu diubah menjadi data digital menggunakan ADC (Analog to Digital Converter), untuk kemudian ditransmisikan ke penerima.Selanjutnya di perangkat penerima, data digital tersebut dipulihkan kembali menjadi data suara analog menggunakan DAC (Digital to Analog Converter). Kurang lebih seperti itulah VoIP bekerja. Format digital lebih mudah dikontrol dalam arti dapat dikompresi dan dikonversi menjadi format dengan kualitas yang lebih baik, di samping itu data digital juga lebih bisa bertahan dari gangguan noise daripada data suara analog.

sumber:https://bit.ly/2Oqt0QH

Perbedaan Jaringan Wirelless dan Wired

Media transmisi yang digunakan dalam jaringan komputer sebagai sarana penghubung ada dua macam, yaitu media transmisi menggunakan kabel (Wired Network) dan media nirkabel atau tanpa kabel (Wireless Network), berikut ini adalah pembahasaan lengkapnya:

  • Wired Network 

Wired Network merupakan media transmisi menggunakan kabel. Media transmisi ini memiliki keterbatasan jangkauan dan banyak memakai tempat untuk jaringan kabel, oleh karena itu wired network kurang efisien. Akan tetapi media transmisi ini memiliki kemampuan transfer data yang cepat, dan biasanya digunakan dalam area lokal, misalnya dalam satu gedung atau antar gedung. Kabel yang sering digunakan sebagai media transmisi antara lain: twisted pair, coaxial, fiber optic, dan sebagainya

  • Wireless Network

Berbeda dengan wired network, media transmisi yang satu ini memanfaatkan gelombang elektromagnetik sebagai komunikasi datanya. Wireless network atau media transmisi tanpa kabel ini memiliki keunggulan, salah satunya yaitu dapat diakses oleh pengguna dimanapun berada, namun kemampuan transfer datanya lebih kecil dibandingkan dengan jaringan kabel. Jika sumber data dan penerima data memiliki jarak yang jauh atau medannya sulit, maka bisa digunakan media transmisi radiasi elektromagnetik yang dipancarkan lewat udara terbuka berupa gelombang mikro dan gelombang radio.

Berikut adalah rangkuman yang menjelaskan perbedaan antara penggunan media wirelless dan wired:

1. Jaringan Wirelless
- Untuk menghubungkan antar perangkat perlu peran dari frekuensiJika digunakan media wired, untuk menghubungkan anatar perangkat perlu peran dari kabel. Agar antar dua perangkat bisa terhubung, maka perlu menggunakan kabel yang sama.
- Cara mengatur penggunaan media digunakan metode CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance)
- pengaturan jaringan akses bersifat lokal.
2. jaringan Wired (ethernet LAN)
- Untuk menghubungkan antar perangkat perlu peran dari kabel. Peran dari kabel digunakan sebagai media transmisi anatar dua perangkat yang terhubung.
- Metode yang digunakan untuk mengatur perangkat dalam menggunakan media adalah   CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access/Collision Avoidance).
- Pengaturan jaringan bersifat global

Fungsi dan Cara Mengcrimping Kabel Jenis Straight



Fungsi kabel Straight
Fungsi kabel Straight adalah digunakan untuk menghubungkan 2 device yang berbeda dan merupakan kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu  dengan ujung yang lainnya. Fungsi atau contoh penggunaan Kabel Stright LAN adalah sebagai berikut :
1. Menghubungkan switch ke router
2. Menghubungkan antara computer dengan switch
3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
4. Menghubungkan HUB ke router
5. Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
 Sebelum kita masuk pada tahap mengcrimping kabel, sebaiknya kita menyiapkan alat-alatnya terlebih dahulu, yaitu :
1. Kabel UTP
2. RJ-45 (2 buah)
3. Tang Crimping
4. LAN tester
Urutan Kabel Straight

1. Putih Orange
2. Orange
3. Putih Hijau
4. Biru
5. Putih Biru
6. Hijau
7. Putih Coklat
8. Coklat









Langkah-langkah mengcrimping kabel straight

1. Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm
2.Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel
3. Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
4. Masukan kabel  yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
5. Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada  konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
6. Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
7. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.

Terimakasih 

Langkah-langkah installasi FTP

Apa itu FTP???

 FTP (File Transfer Protocol) ialah suatu protokol yang berfungsi untuk tukar-menukar file dalam suatu network yang menggunakan TCP koneksi bukan UDP. Atau juga dapat diartikan sebuah protokol Internet yang berjalan di dalam lapisan aplikasi yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork. Dua hal yang penting dalam FTP adalah FTP Server dan FTP Client. Sedangkan Proftpd itu sendiri berarti sebuah Aplikasi yang di gunakan untuk melakukan transfer data atau sama juga dikenal dengan FTP(file transfer protokol).

Langkah-langkah installasi FTP

1. Pertama,konfigurasi ip dengan perintah


2.Kemudian konfigurasi ipnya seperti dibawah ini

3. Kemudian kita restart networknya 

4. Kemudian masukkan cd dengan perintah,seperti dibawah ini

5. Selanjudnya masukkan perintah sebagai berikut

6Selanjutnya kita memulai tahap installasi7.Langkah berikutnya, akan muncul tampilan konfigurasi proftpd pilih  "Standalone" => Enter.

9.Setelah itu kita restart
10. Setelah itu mari kita uji, apakah FTP yang kita buat sudah berhasil atau belum pada aplikasi filezila


Apa itu firewall?

Pengertian firewall
Firewall merupakan suatu cara, sistem, atau mekanisme yang diterapkan baik terhadap perangkat keras, perangkat lunak, maupun sistem itu sendiri.

  • Prinsip dan cara kerja firewall
Firewall dapat memutuskan untuk mengizinkan atau memblokir lalu lintas jaringan antara perangkat berdasarkan aturan yang pra-dikonfigurasi atau ditentukan oleh administrator firewall. Kebanyakan firewall personal seperti firewall windows beroperasi pada seperangkat aturan pra-konfigurasi yang paling cocok dalam keadaan normal sehingga pengguna tidak perlu kawatir tentang konfigurasi firewall.
  • 4 jenis teknologi firewall
1. Service control (kendali terhadap layanan), firewall ini dilengkapi perangkat lunak untuk proxy yang akan menerima dan menerjemahka setiap permintaan akan suatu layanan sebelum mengizinkannya.
2. Direction control (kendali terhadap arah), berdasarkan arah dari berbagai permintaan (request) terhadap layanan yang akan dikenali dan diizinkan melewati firewall.
3. User control (kendali terhadap pengguna), berdasarkan pengguna agar dapat menjalankan suatu layanan. Artinya ada pengguna yang  tidak dapat menjalankan suatu layanan karena pengguna tersebut tidak diizinkan untuk melewati firewall.
4. Behavior control (kendali terhadal perlakuan), bedasarkan seberapa banyak layanan itu telah digunakan. Misalnya, firewall dapat menyaring e-mail untuk menanggulangi atau mencegah spam.
  • Jenis-jenis firewall
1. Packet filtering gateway, adalah firewall yang bertugas melakukan penyaringan terhadap paket-paket dari luar jaringan yang dilindunginya.
2. Application layer gateway, bertugas untuk menyalurkan aplikasi. Firewall ini tidak hanya pembuka koneksi baru pada server tujuan dan atribut paket, tetapi bisa mencapai isi (content) paket tersebut.
3. Circuit level gateway, adalah firewall uang melakukan pengawasan terhadap awal hubungan tcp/ip.
4. Statefull multilayer inspection firewall, adalah firewall yang memberikan fitur terbanyak dan tertinggi tingkat keamanannya.
  • Jenis-jenis arsitektur firewall
1. Arsitektur dual-homed host, komputer yang memiliki paling sedikit dua antarmuka jaringan.
2. Arsitektur screened host, menyediakan layanan dari sebuah host pada jaringan internal dengan menggunakan routes terpisah.
3. Arsitektur screened subnet, menambahkan sebuah layer pengaman pada arsitektur screened host.
  • Fungsi firewall
- untuk mengontrol dan mengawasi arus paket data yang mengalir
- mengontrol lalu lintas data saat mengakses jaringan privat yang dilindungi

Apa itu DNS?



Dns (domain name system) adalah sebuah sistem yang digunakan untuk menterjemahkan alamat IP ke nama domain atau sebaliknya.
  • Hirarki DNS
1. Root level domain, merupakan level tertinggi domain, yaitu tanda(.) dibelakang domain.
2. Top level domain, dibagi menjadi 2 jenis yaitu:
a.GTLD (generic top level domain), TLD bersifat general. Contoh:
- .com (untuk tujuan komersil)
- .net (untuk tujuan jaringan)
- .sch (untuk tujuan pendidikan)
- .gov (untuk tujuan pemerintahan)
b. CCTLD (country code top level                  domain) ,TLD didasarkan kode                negara. Contoh:
- .id (indonesia)
- .uk (unitet kingdom)
- .jp (jepang)
- .my (malaysia)
3. Second level domain, dapat berisikan host/domain lain. 
4. Third level domain, letaknya sebelah kiri level domain, dibatasi sebuah (.)
5. Hostname, terletak paling depan pada sebuah domain.
  • Pengelolaan DNS terdiri 3 komponen yaitu:
1.DNS resolver
Client atau komputer pengguna pihak yang membuat permintaan DNS dari sudut program aplikasi.
2. Recursive, DNS server
Pihak yang melakukan pencarian melalui dns berdasarkan permintaan resolver dan memberikan jawaban kepada resolver tersebut.
3. Authoritative, DNS server
Pihak yang memberikan respon dapat berupa jawaban atau delegasi  ke DNS server lainnya.

Pengertian dan Fungsi 7 OSI Layer


Apakah osi layer itu??

Model referensi OSI (Open System Interconnection) menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi di sebuah komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu software aplikasi di komputer lain. Model referensi OSI secara konseptual terbagi ke dalam 7 lapisan dimana masing-masing lapisan memiliki fungsi jaringan yang spesifik.

  • Application (layer 7)
Berfungsi sebagai penghubung aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan kemudian membuat pesan-pesan kesalahan.Contoh protokol yang berada pada lapisan ini(FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3, dan NFS).
  • Presentation (layer 6)
Berfungsi untuk mentranslasikan data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan. Protocol yang berada pada level ini adalah sejenis redirector software, seperti network shell semacam virtual network computing (VNC) atau remote desktop protocol (RDP) . Kompresi data dan enskripsi juga ditangani oleh layer ini.

  • Session (layer 5)
Berfungsi untuk mendefinisikan bagaimana koneksi dimulai, dipelihara, dan diakhiri. Selain itu, level ini juga dilakukan resolusi lama. Layer Session, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Contoh protokol yang berada pada lapisan ini (NETBIOS, RPC, socket).
  • Transport (layer 4)
Berfungsi untuk memecah data menjadi paket-paket data serta memberikan nomor urut setiap paket sehingga dapat disusun kembali setelah diterima. Contoh protokol yang digunakan pada layer ini (UDP, TCP, SPX).
  • Network (layer 3)
Berfungsi untuk mendefinisikan alamat-alamat ip, membuat header untuk paket-paket, dan melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router dan switch layer-3. Pada layer ini juga dilakukan proses deteksi error dan transmisi ulang paket-paket yang error. Contoh protokol yang digunakan seperti (IP, IPX).
  • Data Link (layer 2)
Berfungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut frame. Contoh protokol yang digunakan pada layer ini (PPP, SLIP)
  • Physical (layer 1)
Berfungsi untuk mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan, topologi jaringan dan pengkabelan. Contoh protokol yang digunakan  (ethernet, ATM, FDDI).

Topologi Jaringan Komputer

Topologi jaringan komputer
Topologi merupakan suatu aturan /rules bagaimana menghubungkan  komputer (node) secara fisik.Topologi berkaitan dengan cara komponen-komponen jaringan (seperti:server,workstation,router,switch) saling berkomunikasi melalui media transmisi data.
  • Macam-macam topologi
1.Topologi Ring

Topologi ring atau topologi cincin adalah Topologi jaringan yang rangkaiannya berupa titik yang mana masing-masing titik bagian kanan dan kirinya terhubung ke dua titik lainnya sampai ke komputer yang pertama dan akhirnya membentuk cincin atau lingkaran.Titik yang ada pada topologi cincin tersebut berfungsi memperkuat sinyal di setiap rangkaiannya atau sebagai repeater.
2. Topologi Bus
Topologi bus adalah jaringan yang hanya memakai satu kabel (coaxial) untuk media transmisi dan kabel tersebut sebagai pusat bagi seluruh server yang terhubung. 
3. Topologi Star
Topologi star merupakan bentuk jaringan yang mana terdapat satu penghubung (Hub/Switch) sebagai pusat dan setiap komputer terhubung ke penghubung tersebut. Hub/Switch ini posisinya ada di central dan berfungsi untuk menghubungkan satu komputer ke setiap komputer yang terhubung dan juga menghubungkan komputer ke File Server.
4. Topologi Mesh
Topologi Mesh atau mudahnya dinamai topologi jala adalah bentuk topologi jaringan yang mana semua Workstation bisa terhubung satu sama lain secara acak atau tidak teratur.Karena Workstation langsung terhubung dengan Workstation yang dituju maka arus data bisa dilakukan dengan cepat tanpa harus melalui workstation lain.
5. Topologi Tree
Topolgi jaringan tree atau pohon merupakan topologi jaringan yang bertingkat dan hierarki yang mana antar koneksi menggunakan Hub/Switch dan masing-masing Hub terhubung dengan file server.Topologi tree sebenarnya adalah kombinasi dari topologi star dan topologi bus namun yang membedakannya adalah topologi tree ini terdapat banyak Hub di dalam jaringannya dan sistemnya yang hierarki.

Cara Menginstall Linux Debian di virtualbox

A.Alat dan Bahan
1.pc/laptop
2.Virtualbox
3.File DVD debian

B.Langkah-langkah Menginstal
1.Buka aplikasi virtualbox,lalu klik new


2. Lalu beri nama untuk virtual yang akan kita buat dengan type Linux dan version 64bit, karena saya menggunakan Debian 8 64bit,next


3.Tentukan memory yang akan digunakan virtual, disini saya memberikan 512 MB, lalu next


4.Untuk menu selanjutnya klik next hingga selesai


5.Selanjutnya kita masuk pada menu setting>>penyimpanan,disini kita memasukkan file dvd debian


6.Selanjutnya kita pilih menu jaringan>>pilih adaptor(adaptor hanya-host),klik ok


7. setelah Debian kita mulai akan tampil menu seperti dibawah,kemudian pilih "install", kemudian ENTER

8.Pilih bahasa indonesia, kemudian ENTER


9.Pilih bahasa American english yang digunakan untuk keyboard


10.Lanjutkan tanpa sebuah rute utama"ya", kemudian ENTER


11.Untuk alamat server DNS dikosongi, Kemudian ENTER


12.Masukkan Nama Host, diisikan default, yaitu debian. Kemudian ENTER


13.Masukkan nama domain,disini saya isikan yaitu smk.id, kemudian ENTER


14. Silahkan masukkan Kata Sandi Root. Kemudian  ENTER


15. Masukkan kembali kata sandi untuk verifikasi, Kemudian  ENTER


16.Masukkan nama lengkap anda, kemudian  ENTER


17. Masukkan nama untuk akun anda, kemudian  ENTER


18. Masukkan Kata Sandi Untuk Pengguna Baru. Kemudian ENTER


19.  Masukkan Kembali Kata Sandi Untuk Verifikasi. Kemudian  ENTER


20.Pilih Zona Waktu , Kemudian  ENTER.


21.Untuk Metode Pemartisian Harddisk  Menggunakan Metode terpandu-gunakan seluruh hardisk. Kemudian  ENTER.


22. Kemudian ENTER

23.Untuk pola partisi Menggunakan semua berkas disatu partisi. Kemudian tekan ENTER.


24. Kemudian ENTER

25. Tuliskan perubahan yang terjadi pada harddisk "ya", kemudian ENTER


26. Pindai CD atau DVD lainnya "Tidak", kemudian ENER


27. Gunakan suatu jaringan cermin (mirror) "Tidak",kemudian ENTER


28. Pilih "ya",kemudian ENTER

29.Pilih Perangkat lunak yang ingin diinstall, Kemudian tekan TAB dan tekan ENTER untuk melanjutkan.


30.  Memasang Boot loader GRUP pada master boot record "ya", kemudian ENTER



31.Setelah selesai installasi tekan ENTER untuk Lanjutkan


32. Tampilan awal setelah selesai installasi





SEKIAN TERIMAKSIH